Love Letter (Kado Untuk Yesung)

Yesung ah~ dua puluh sembilan tahun yang lalu pada hari ke dua puluh bulan kedelapan kamu lahir ke dunia ini, dunia yang katanya penuh senyum dan air mata. Kamu lahir berkat cinta kedua orang tuamu dan aku dapat mengagumimu seperti ini juga berkat kasih sayang kedua orangtuamu. Yesung ah~ siapa yang akan tahu bagaimana kehidupanmu di masa mendatang? Bagaimana kamu dilahirkan hingga menjadi seorang idol dari boy band ternama di Korea Selatan, Indonesia, bahkan di mata dunia. Siapa sangka, bahwa adanya dirimu dapat menjadi semangat serta alasan sebuah senyuman dan air mata dari banyak orang?

Yesung ah~ sekarang kamu sudah benar-benar menjadi dewasa. Kamu adalah hyung untuk dongsaeng dan mungkin untuk hyungmu sendiri. Oppa, kamu benar-benar menjaga para member dengan baik walaupun atas semua keanehan akan tingkah lakumu. Tapi, Oppa itu yang membuatmu berbeda. Itu yang membuatmu lebih mengerti mereka. Ya, Oppa! Teruslah menjadi hyung yang baik untuk para member. Kamu tidak perlu menjadi yang terbaik, karena di mata dan hati kami kamu sudah menjadi yang terbaik.



Yesung ah~ aku mengagumimu tanpa terkecuali. Mulai dari octopus dancemu hingga tingkah-tingkah anehmu. Kamu tahu Oppa? Setiap kali aku mendengar suaramu dalam baris-baris syair lagu, aku tersenyum. Otot-otot dalam pipiku mulai meregang. Lalu aku berkata lirih "Tuhan, terimakasih engkau telah menciptakan seseorang seperti Dia. Seseorang yang mampu membuatku bahagia ketika ia tersenyum dan seseorang yang mampu membuatku bersedih ketika ia menitikkan air mata."

Oppa, arrayo? Nan bogoshipeo. Meski tak sekalipun mata kita saling bertabrakan lurus, tak sekalipun fisik kita saling bersentuhan, dan tak sekalipun aku dapat memandangmu secara nyata, tapi aku kerap kali merindukanmu. Meskipun prjumpaan kita tak nyata, tapi rindu ini nyata, percayalah. Meskipun terdengar aneh, tapi aku rasa rindu memang benar-benar tak bersyarat. Bukankah begitu?

Oppa, jarak yang kita miliki tak sepenuhnya menjadi sebuah halangan karena dari jarak 52490,41 km aku masih sanggup untuk mendoakanmu di sela-sela doaku yang lain. Oppa, aku lebih suka menyampaikan rinduku lewat bisikan angin dan biasan warna pelangi. Karena dengan begitu kamu akan tahu betapa berharganya dirimu untukku.

Yesung ah~ maafkan aku karena hanya mampu mengungkapkan lewat baris-baris kalimat, maafkan aku untuk tidak sering menyambangi media sosialmu, maafkan aku karena aku belum sempat untuk membeli amlbum-albummu, maafkan aku yang seringkali terlambat untuk memvotemu,  maafkan aku untuk air mata kesedihan yang tak semestinya, dan maafkan aku untuk menjadi fans yang tak bisa seperti fans kebanyakan.

Oppa, ini surat cinta pertamaku untukmu, sebuah kado ulang tahun di hari besarmu. Terimakasih karena telah terlahir didunia ini dan menciptakan tawa bagi banyak insan manusia.

Oppa, teruslah berjuang, aku akan selalu melihat ke arahmu tak peduli kemanapun kamu pergi. Oppa, kata-kata ini masih belum cukup untuk mewakili seluruh keluh kesahku, tapi Oppa biarlah semesta yang membuatku berbicara seluruh keluh kesahku kepadamu secara langsung, suatu saat nanti. Pada pertemu
an yang kerap kali kita sebut sebagai takdir.

Selamat Ulang Tahun Kim Jong Woon^^
Selamat atas apa yang kamu miliki sekarang dengan jutaan oraang yang mencintaimu dari balik layar, termasuk aku.

Kamu akan tahu diriku pada pertemuan yang akan datang, jadi tunggu aku karena aku tidak lelah menunggumu selama tiga tahun ini^^

Dari penggemarmu yang setia menanti takdir untuk berjumpa denganmu^^